BANDUNG INSIDER - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung sudah menyediakan vaksin booster kedua atau vaksin dosis keempat bagi masyarakat umum di Puskesmas.
Vaksin booster kedua tersebut masih diperlukan lantaran untuk mencegah penyebaran virus COVID-19.
Bagi anda yang belum di vaksin atau memerlukan vaksin booster kedua di Kota Bandung, anda bisa mendatangi lokasi di bawah ini.
Dilansir oleh BandungInsider dari Instagram @dinkeskota.bdg, berikut jadwal dan lokasi puskesmas yang menyediakan vaksin booster kedua jenis vaksin Pfizer di Kota Bandung pada hari ini:
- UPTD Puskesmas Sukaraja di Jalan Mega Raya No.35, Sukaraja, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 13.00-14.00.
- UPTD Puskesmas Tamblong di Jalan Tamblong No.66, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 11.00-13.00.
- UPTD Puskesmas Suryalaya di Jalan Suryalaya VII No.1, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 10.00-selesai.
- UPTD Puskesmas Cijagra Baru di Jalan Cijagra No.28, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 10.00-12.00.
- UPTD Puskesmas Lio Genteng di Jalan Lio Genteng, Panjunan, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 08.00-11.00.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Gadog Puncak hari ini Sabtu, 28 Januari 2023: Hujan ringan dari pagi hingga malam
- UPTD Puskesmas Pelindung Hewan di Jalan Pelindung Hewan No.9, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 08.00-selesai.
- UPTD Puskesmas Citarip di Jalan Citarip Barat No.3, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 10.00-11.30.
- UPTD Puskesmas Sukapakir di Jalan Pagarsih No.27, Kota Bandung. Jadwal pendaftaran vaksinasi mulai pukul 08.00-11.00.
Artikel Terkait
Jadwal lengkap, syarat dan ketentuan vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Cijagra Baru Bandung
Ayo vaksin! Dinkes Bandung sediakan layanan vaksinasi Covid-19 booster kedua di puskesmas
Ayo vaksin! Berikut jadwal vaksinasi Covid-19 di UPTD Puskesmas Lio Genteng
Dinkes Kota Bandung siapkan vaksin Covid dosis keempat, netizen: tolong hentikan, pak!
Pakar kesehatan menghimbau masyarakat pakai masker demi cegah terkena Kraken, varian baru Covid-19?